Tim SAR Gabungan Temukan Wanita Paruh Baya Mengapung di Sungai

Sumsel17 views

OI I STARINTI.COM – Wanita paruh baya warga Desa Lubuk Keliat, Kecamatan Lubuk Keliat Kabupaten Ogan Ilir (OI)!yang tenggelam di sungai ogan akhirnya ditemukan, Kamis (6/6/24).

Pada pencarian hari kedua ini pencarian benar-benar dioptimalkan, Basarnas Sumsel selaku koordinator dalam operasi SAR ini membagi Tim SAR Gabungan menjadi beberapa SRU (SAR Unit) dengan tugas dan fungsinya masing-masing. Untuk metode pencarian kita bagi menjadi beberapa metode antara lain melakukan pencarian dengan pemyisiran permukaan sungai menggunakan perahu karet dan perahu milik masyarakat serta pencarian melalui jalur darat dengan menyisir tepian sungai dan penyebaran informasi kepada masyarakat yang tinggal dipesisir sungai jelas raymod kostantin, S.E., selaku kepala Basarnas Sumsel.

Dengan berbagai upaya pihak Basarnas Sumsel akhirnya sekitar pukul 07.45 WIB korban atas nama Nuraini (59) pertama kali ditemukan salah seorang warga yang akan pergi ke sawah, korban ditemukan mengapung di pinggir sungai tepatnya di Ulak Saidin Desa Embancang, Kecamatan Lubuk Keliat atau sekitar radius 2 KM dari lokasi awal korban kejadian dalam keadaan meninggal dunia.

“Selanjutnya korban dievakuasi dan dibawah ke rumah duka untuk dilakukan proses pemakaman. Dengan ditemukannya korban maka operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup, semua unsur SAR yang terlibat dalam proses pencarian dikembalikan ke satuannya masing-masing dengan ucapan terima kasih.” jelas Raymond

Diketahui, kejadian berawal, Rabu pagi sekira pukul 05.30 WIB, korban atas nama Nuraini (56) bersama anak dan suaminya hendak berangkat ke sawah dengan menaiki perahu getek, namun saat berada di tengah sungai perahu yang mereka tumpangi berpapasan dengan perahu getek yang melaju dengan kencang, sehingga menghasilkan ombak yang cukup tinggi membuat perahu yang dinaiki korban menjadi oleng dan karam serta membuat korban beserta suami dan anaknya tercebur kesungai ogan sedangkan. Disaat korban tercebur, suami dan anaknya berhasil menyelamatkan diri dengan cara berenang ke tepi sungai sedangkan naas dialami korban hanyut dan tenggelam terseret arus.

Selama berlangsungnya operasi SAR turut melibatkan unsur SAR dari Basarnas Sumsel, TNI/Polri, BPBD OI, Masyarakat dan Keluarga korban. (HMS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *