PPK Lempuing : Mengapa Baru Protes Setelah Pleno Selesai

Star OKI83 views

OKI I STARINTI.COM – Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Lempuing akhirnya angkat bicara terkait tudingan mengalihkan suara milik calon legislatif (caleg) sebanyak 22 ke partai lain.

Ketua PPK Kecamatan Lempuing, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Alno, melalui anggotanya, Muhammad Muhtar, menjelaskan, pada saat rapat pleno perhitungan suara di kabupaten semua berjalan lancar, masing-masing calon legislatif ada saksinya.” Dari awal sampai akhir tidak ada sanggahan. Nah harusnya disanggah, kalau memang tidak sesuai. Ini justru baru protes saat perhitungan sudah ditutup. “kata Muhtar, kepada media, Jum’at (8/3/24).

Justru kata Muhtar polemik muncul setelah perhitungan ditutup. ” Kan repot mau dibuka lagi kotaknya, sementara kecamatan lain masih banyak.”jelas Muhtar.

Dikatakan Muhtar, dalam dalam hal ini pihak PPK membantah jika dituding mengalihkan perolehan suara milik caleg PAN atas nama Reka Oktarina ke partai PDI-Perjuangan.

“Akan kita jelaskan nanti bila memang dipanggil pihak Bawaslu terkait pengaduan dari Bu Reka.” ujarnya.

Sebelumnya calon legislatif (Caleg) Partai Amanat Nasional (PAN), Reka Oktarina, SKM, bersama timaesnya mendatangi Kantor Bawaslu Kabupaten OKI melaporkan PPK Kecamatan Lempuing yang diduga melakukan kecurangan pemilu hingga dirinya merasa dirugikan karena kehilangan 22 suara di TPS 2,3,4 Desa Tulung Harapan, Kecamatan Lempuing.

“Urusan menang kalah nanti dulu, ini soal harga diri. Dan kita tahu susahnya cari suara.” kata Reka, saat ditemui di Kantor Bawaslu OKI, beberapa waktu lalu.

Hilangnya suara sebanyak 22, kata Reka baru ketahuan setalah pleno terakhir. Suara yang hilang itu dikatakan Reka masuk di salah satu partai yang rivalnya dalam perebutan kursi terakhir. “Saya dan dia (caleg partai lain-red) memperebutkan kursi terakhir.” ujar Reka.

Tim sukses Reka Oktrina, Sundoko, kecurangan yang dilakukan oleh PPK Kecamatan Lempuing tak bisa dielakkan lagi, dirinya mengetahui pasti jika suara Reka Oktarina saat perhitungan di Kecamatan. “Namun saat di kabupaten jumlahnya berubah dan hilang sebanyak 22 suara.” jelasnya.

Anehnya suara Reka Oktarina yang hilang, sementara suara di partai lain justru bertambah. “Hal ini saya tanyakan langsung dengan pihak PPK. Dan mereka menjawab hal tersebut karena kekhilafan akibat faktor kelelahan. ” ucapnya.

Laporan tersebut tindaklanjuti Tim Gakkumdu, Reka diminta keterangan selama tiga jam atas pengaduannya dengan membawa bukti rekap perolehan suara.

Sekretaris DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Alpian, SE memastikan akan mengawal kasus hilangnya suara Reka Oktarina, SKM sebanyak 22 suara yang diduga dilakukan oleh oknum PPK Kecamatan Lempuing dimana suara tersebut dipindahkan ke partai lain yang merupakan rivalnya dalam memperebutkan kursi terakhir.

Menurut Alpian, persoalan ini bukan soal menang atau kalah, namun lebih kepada memperjuangkan hak suara hilang sebanyak 22. “Jadi kami disini mendampingi ibu Reka Oktarina Caleg PAN yang dirugikan karena suaranya hilang 22 suara.” kata Alpian di Kantor DPD PAN. (DONI)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *